Dalampidatonya saat Musyawarah Besar Ke-10 Pemuda Pancasila di Hotel Sultan, Jakarta, 26 Oktober 2019, Jokowi mengatakan bahwa kerja keras untuk membangun bangsa membutuhkan fondasi yang kuat. Fondasi tersebut adalah persatuan, persaudaraan, karakter kebangsaan yang kuat didasarkan kepada ideologi Pancasila. Jokowi yakin bangsa Secarateoritis perkembangan tumbuhnya Ideologi Pancasila bagi bangsa Indonesia terjadi semenjak 18 Agustus 1945. Pancasila dijadikan sebagai Ideologi negara sesungguhnya secara implisit sejak tanggal 17 Agustus 1945, namun secara yuridis baru disahkan tanggal 18 Agustus 1945. Terjadi perubahan kandungan dan urutan lima sila PANCASILASEBAGAI IDEOLOGI NEGARA MAKALAH PANCASILA Disusun Oleh : NAMA: FERY RISDIANA NIM: 11.01.2887 KELAS: 11-D3TI-02 KELOMPOK:B DOSEN: IRTON, SE.,M.Si STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2011 PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI NEGARA MAKALAH PANCASILA Untuk Memenuhi Tugas Akhir Mata Kuliah Pendidikan Pancasila Disusun Oleh : FilsafatPancasila adalah penggunaan nilai Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bernegara. Pada prinsipnya, Pancasila sebagai filsafat ialah perluasan keunggulan dari awal sebagai dasar dan ideologi yang telah merambah ke dalam Produk filsafat (filsafah). Pancasila sebagai suatu produk filsafat berarti digunakan sebagai suatu Pancasilasebagai dasar filsafat negara Republik Indonesia sebelum disahkan tanggal 18 Agustus 1945 oleh PPKI nila-nilanya telah ada pada bangsa Indonesia sejak zaman dahulu sebelum bangsa Indonesia mendirikan negara. Pancasila sebagai dasar filsafat serta ideologi bangsa dan negara indonesia, bukan terbentuk secara mendadak namun Pancasila sebagai norma dasar tidak dapat diubah. Pancasila merupakan norma dasar yang menginduki segala macam norma dalam tatanan norma di Indonesia. Pengukuhan Pancasila sebagai norma dasar ini melalui memorandum DPR-GR yang kemudian diberi landasan yuridis melalui Ketetapan MPR No. XX/MPRS/1966 jo KetikaPancasila dimaknai sebagai bagi dari nilai luhur asli bangsa Indonesia yang berasal dari nilai-nilai ketuhanan nenek moyang Bangsa Indonesia, maka secara logika akan sulit diterima mengingat bahwa pemahaman nenek moyang kita atas Tuhan baik sejak masa animisme, dinamisme, masa Hindu-Buddha kesemuanya mengenal konsep Politheisme. Menghargaikeanekaragaman atau pluralitas sehingga dapat diterima oleh. berbagai latar belakang agama atau budaya. Sebagai ideologi, Pancasila menjadi pedoman dan acuan bangsa Indonesia dalam menjalankan aktivitas di segala bidang sehingga sifatnya harus terbuka, luwes dan fleksibel tidak tertutup dan kaku melainkan harus mampu mengikuti Jakarta- Pancasila sebagai sistem etika mendasarkan penilaian baik dan buruk pada nilai-nilai pancasila, yaitu nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan dan keadilan. Kelima nilai tersebut membentuk perilaku manusia indonesia dalam semua aspek kehidupannya. Meskipun nilai-nilai Pancasila merupakan kristalisasi nilai yang hidup dalam Writtenby Ahmad. Pancasila sebagai ideologi negara berarti Pancasila dijadikan ideologi sebagai pedoman oleh masyarakat Indonesia dalam menjalankan kehidupannya. Nilai-nilai yang terkandung dalam kelima asas Pancasila menjadi landasan masyarakat dalam bersosialisasi, kehidupan beragama, hak asasi manusia, dan bekerja sama. A. Pengertian Ideologi. fH76n. Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Sebagai ideologi negara Indonesia, Pancasila berperan sangat penting dalam membangun persatuan dan kesatuan bangsa. Karena Indonesia yang beraneka ragam suku, ras, agama dan budaya, menghadapi tantangan yang kompleks dalam menjaga kerukunan dan menghargai perbedaan. Dalam konteks ini, internalisasi ideologi Pancasila merupakan landasan terpenting bagi upaya membangun persatuan dan kesatuan kehidupan sehari-hari, Indonesia menghadapi berbagai tantangan yang dapat membahayakan persatuan dan kesatuan bangsa. Perbedaan agama, suku, budaya dan pandangan politik dapat menimbulkan konflik jika tidak dikelola dengan baik. Oleh karena itu, internalisasi ideologi Pancasila sangat penting untuk membangun landasan yang kuat guna memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa. Dengan menginternalisasi ideologi Pancasila, diharapkan setiap individu dapat memahami, menghayati, dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Internalisasi tersebut meliputi proses pemahaman yang mendalam tentang arti dan pentingnya setiap tatanan Pancasila dan kesadaran akan tanggung jawab setiap warga negara untuk memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa. Pendidikan memegang peranan sentral dalam proses internalisasi ideologi pancasila. Pendidikan yang berkualitas dan inklusif memastikan nilai-nilai pancasila efektif diwariskan kepada generasi muda sebagai penerus bangsa. Selain itu, kepemimpinan yang inspiratif dan berbudi luhur juga berperan penting dalam memajukan dan memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa. Membangun persatuan dan kesatuan bangsa merupakan tugas penting bagi setiap negara, khususnya Indonesia karena kekayaan keanekaragamannya. Cara yang efektif untuk mencapai tujuan tersebut adalah dengan menginternalisasikan ideologi Pancasila. Ideologi Pancasila, yang di dalamnya terkandung lima prinsip dasar negara, memberikan landasan yang kokoh untuk membangun persatuan, keadilan, dan kebhinekaan di tengah kebhinekaan yang ada. Internalisasi ideologi pancasila mengandung makna memahami, menghayati dan mengamalkan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Ini membutuhkan pembelajaran dan penerimaan nilai-nilai tersebut sebagai bagian dari identitas dan gaya hidup seseorang. Melalui internalisasi, individu semakin sadar akan tanggung jawabnya untuk memperkokoh persatuan bangsa dan membudayakan nilai-nilai yang terkandung dalam ideologi Pancasila dimulai dengan pemahaman mendalam terhadap nilai-nilai dan prinsip-prinsipnya. Hal ini melibatkan pemahaman terhadap setiap sila Pancasila, seperti Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan, dan Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia. Dengan memahami esensi dan filosofi di balik Pancasila, masyarakat dapat menginternalisasikan nilai-nilai ini dalam sikap, tindakan, dan kehidupan sehari-hari. Pendidikan menjadi sarana utama dalam menginternalisasi ideologi Pancasila. Kurikulum yang mencakup pendidikan nilai-nilai Pancasila, pembelajaran sejarah, dan pendidikan karakter, akan memperkuat pemahaman dan penghayatan ideologi Pancasila pada generasi muda. Internalisasi ideologi Pancasila juga melibatkan penerapan nilai-nilai Pancasila dalam berbagai aspek kehidupan. Hal ini mencakup sikap saling menghormati, toleransi, gotong royong, dan semangat kebersamaan. Dalam keluarga, sekolah, tempat kerja, dan masyarakat secara umum, penerapan nilai-nilai Pancasila membantu membangun hubungan yang harmonis, mengatasi perbedaan, dan menciptakan iklim persatuan yang kuat. Keluarga dan lingkungan sosial memegang peran penting dalam internalisasi ideologi Pancasila. Melalui pembentukan nilai-nilai Pancasila dalam keluarga dan kegiatan sosial, kita dapat membentuk karakter yang menghormati perbedaan dan mengedepankan persatuan. Media dan teknologi informasi memiliki peran besar dalam menyebarkan nilai-nilai Pancasila dan memperkuat persatuan. Penggunaan media sosial, konten edukatif, dan kampanye sosial yang mendukung ideologi Pancasila dapat memberikan pengaruh positif dalam internalisasi ideologi ini. Pancasila mengalami berbagai penyimpangan dalam realisasi nilai. Penyimpangan dari pengamalan pancasila dapat berupa penambahan, pengurangan dan penyimpangan dari makna sebenarnya. Pelaksanaan kegiatan Pancasila sebagai pandangan hidup turut menentukan keberhasilan kegiatan Pancasila sebagai dasar negara. Jika setiap warga menjalankan pancasila sebagai pedoman hidup memiliki karakter/akhlak pancasila, jika memenuhi syarat untuk menjadi pejabat, orang tersebut pasti akan menjadi pejabat yang baik, setidaknya dia akan berusaha untuk menghindari budaya. Langkah-langkah strategis yang mampu melanggengkan dan mengembangkan nilai-nilai luhur Pancasila dalam segala aspek kehidupan jati diri dan persatuan bangsa Indonesia antara lain kurangnya rasa hormat dan menghargai orang lain, terutama kasus rasisme mahasiswa Papua di Surabaya yang menyebabkan kerusuhan Wamena yang mengakibatkan banyak korban yang tidak bersalah terluka. Hal ini mengaburkan identitas nasional yang berlandaskan Pancasila, yaitu persatuan Indonesia. Nyatanya, bangsa ini terpecah belah. Radikalisme dan ekstremisme Tahun 2020 Radikalisme dan ekstremisme ideologi sering kali menjadi ancaman terhadap persatuan dan kesatuan bangsa. Pada tahun 2020, tercatat beberapa kasus terorisme yang berhubungan dengan paham radikal yang berpotensi merusak keutuhan bangsa. Pemerintah meningkatkan keamanan dan pengawasan terhadap kelompok-kelompok radikal serta jaringan teroris. Hal ini dilakukan melalui operasi keamanan, penangkapan terduga teroris, dan peningkatan kehadiran aparat keamanan di daerah-daerah yang rentan terhadap radikalisme. Pendidikan menjadi salah satu faktor penting dalam mengatasi radikalisme. 1 2 Lihat Pendidikan Selengkapnya Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Sebelum mengetahui alasan indonesia menganut ideologi pancasila, kita harus tahu apa makna ideologi itu sendiri. Kata "logi" yang berasal dari bahasa Yunani logos yang artinya pengetahuan. Ideologi secara umum diartikan sebagai sekumpulan peraturan baik berupa ide, gagasan atau kepercayaan yang berguna untuk mengatur kehidupan dibidang tertentu yang mengikat. Sedangkan Pancasila diambil dari rapat Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia BPUPKI yang mengadakan sidang sidang pertama dari 29 Mei hingga 1 Juni 1945. Kemudian disahkan dan dinyatakan sah sebagai dasar negara Indonesia Merdeka pada 18 Agustus oleh BPUPKI. Jika ideologi dikaitkan dengan pancasila maka, ideologi pancasila adalah kumpulan nilai nilai, norma norma, dam cita cita yang merupakan acuan dalam mencapai tujuan bangsa Indonesia. Pancasila adalah ideologi terbuka yang mampu selaras dengan dinamika kehidupan masyarakat Indonesia. Pancasila juga disebut sebagai Dasar Falsafah Negara. Pancasila tak hanya berkedudukan sebagai dasar negara, tetapi juga sebagai ideologi nasional bangsa Indonesia. Pancasila ialah sebagai ideologi yang mempunyai makna sebagai berikut Nilai-nilai yang tercantum di dalam Pancasila itu menjadi cita cita normatif penyelenggaraan yang tercantum di dalam Pancasila ini merupakan nilai yang disepakati secara bersama, oleh karena itu menjadi satu di antara sarana di dalam pemersatu integrasi masyarakat Indonesia. Fungsi Ideologi pancasila adalah sebagai berikut Sarana pemersatu bangsa Indonesia, memperkukuh dan memelihara kesatuan dan dan mengarahkan bangsa Indonesia untuk mencapai motivasi untuk manjaga dan memajukan jati diri bangsa pedoman hidup bangsa Indonesia untuk menjaga keutuhan jiwa nasionalisme dan jalan serta mengawasi dalam upaya mewujudkan cita cita yang terkandung dalam tentang ideologi, ideologi tidak hanya ada ideologi Pancasila saja, tetapi banyak sekali ideologi yang dianut oleh negara lain diantaranya Komunisme, dianut oleh negar adalah Repulik Rakyat Tiongkok dan Korea dianut oleh negara Albania, Armenia, Austria, Belgia, Bulgaria, Kroasia, Cyprus, Republik Cekoslovakia, Denmark, Estonia, Romania, Rusia, Portugal dan masih banyak negara negara dianut oleh negara Hong Kong, Singapura, Selandia Baru, Swiss, Kanada, Amerika Serikat, Chili, dan lain NasionalismeIdeologi DemokrasiIdeologi MarxismeIdeologi AnarkismeKita sebagai warga Indonesia harus memiliki sikap dan pengakuan terhadap ideologi Pancasila dalam kehidupan sehari hari, yang pertama adalah saling menghormati dan bekerja sama antar pemeluk dan pengant penganut kepercayaan yang berbeda beda sehingga terbina kerukunan. Kedua, mengakui persamaan derajat, persamaan hak, dan persamaan kewajiban antar sesama manusia. Ketiga, selalu mengedepankan kepentingan dan keselamatan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi. Keempat, selalu melakukan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk kepentingan bersama. Kelima, selalu menghormati hak-hak orang juga merupakan ideologi terbuka. Ideologi terbuka adalah Pancasila bisa menyesuaikan diri menghadapi berbagai zaman tanpa harus mengubah nilai fundamentalnya dan mampu mengatur kondisi dinamika masyarakat yang sering mengalami perubahan. Pancasila dengan ajaran agama itu berbeda namum memiliki kesamaan fungsi, yang dimaksud memiliki kesamaan fungsi yaitu sebagai nilai dan alat untuk mencapai kesejahteraan lahir batin masyarakat. Diantara agama dan pancasila telah terjadi saling dukung dan saling menguatkan. Hal ini bisa diibaratkan dengan roda kanan dan kiri sebuah kendaraan. Fungsi roda tersebut sama sebagai penggerak badan kendaraan untuk menempuh saju tujuan tertentu, namun perannya yang berbeda. Agama berperan sebagai perekat sosial dan pembina rohani, sedangkan Pancaila berperan sebagai pedoman ideologi bernegara. Perbedaan Pancasila dengan agama dilihat dari segi Arti, Pancasila dari bahasa sansekerta yaitu panca yang berarti lima dan sila yang berarti prinsip sedangkan agama dari bahasa sansekerta artinya Pancasila semuanya terkandung dalam ajaran agama sedangkan ajaran agama ada yang tidak terkandung dalam Pancasila dari jerih payah sejahtera masyarakat Indonesia sedangkan agama dari Tuhan Yang Maha Pancasila hanya ada satu yang terdiri dari lima sila sedangkan agama ada banyak dan diakui, Pancasila diakui di Indonesia sedangkan agama bisa dianut lebih dari satu Pancasila tidak memihak salah satu agama dan nilai moralnya universal sedangkan agama memihak pada agama itu sendiri. Kita akan membahas tentang penerapan Pancasila di kehidupan sehari hariKetuhanan Yang Maha EsaSaling menghormati kebebasan dalam menjalankan ibadah sesuai agaman serta kepercayaan masing yang Adil dan BeradabSaling mencintai, menghargai, dan menghormati sesama manusiaPersatuan IndonesiaCinta pada tanah air untuk menjaga persatuan dan kesatuan di tengah masyarakat karena menyadari kita bertanah air satu, yaitu tanah air yang Dipimpin oleh Hikmat / Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan menumbuhkan, mengembangkan serta meningkatkan kesadaran akan tanggungjawab para pengambil keputusan di dalam pengelolaan lingkungan hidup Sosial bagi Seluruh Rakyat kepekaan sosial dengan mengadakan kegiatan yang dapat membantu sesama, seperti kegiatan bakti sosial, donor darah, konser amal, dan lain itulah ideologi Pancasila yang menjadi dasar negara untuk mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia menjadi bangsa yang sejahtera dan damai. Kita semua pasti mengharapkan bangsa ini menjadi lebih baik lagi. Maka dari itu, mulai sekarang, dari diri kita sendiri, mulai dari hal-hal kecil, mari menerapkan Pancasila dalam setiap perilaku dimanapn dan kapanpun. Lihat Kebijakan Selengkapnya Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Pancasila sebagai ideologi artinya seluruh warga negara Indonesia menjadikan pancasila sebagai dasar sistem kenegaraan. Nilai-nilai yang ada pada setiap butir pancasila harus dijadikan sebagai pedoman dasar dalam melangsungkan kehidupan itu, pancasila sebagai ideologi negara juga bermakna menjadikan pancasila sebagai cita-cita atau visi. Hal ini tentunya berlaku untuk pemerintah dan seluruh warga negara. Pengertian ini juga ada di dalam Ketetapan MPR Tahun 1998 Pasal 1 yang bunyinya"Pancasila sebagaimana dimaksud dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 adalah dasar negara dari Negara Kesatuan Republik Indonesia harus dilaksanakan secara konsisten dalam kehidupan bernegara". sebagai ideologi nasional bangsa Indonesia juga memiliki makna sebagai berikut Nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila menjadi cita-cita yang hendak dicapai menjadi pedoman hidup dalam penyelenggaraan disepakati bersama dan digunakan sebagai prinsip yang dipegang teguh dan menjadi sarana pemersatu bangsa yang terkandung dalam pancasila digunakan sebagai ideologi nasional bangsa Indonesia. Sehingga tidak dapat dipungkiri bahwa pancasila yang digunakan sebagai ideologi negara memiliki peranan atau fungsi yaituSarana pemersatu bangsa dan mengarahkan bangsa Indonesia untuk mencapai motivasi untuk menjaga dan memajukan jati diri bangsa jalan serta mengawasi dalam upaya mewujudkan cita-cita yang terkandung dalam pedoman hidup bangsa Indonesia untuk menjaga keutuhan jiwa nasionalisme dan Pancasila merupakan ideologi yang digunakan bangsa Indonesia untuk mewujudkan cita-cita dan mencapai tujuan bangsa Indonesia, Pancasila diresmikan sah sebagai dasar negara pada sidang PPKI yang kedua pada tanggal 18 Agustus 1945. Secara etimologis Pancasila dapat diartikan yaitu dasar yang memiliki lima unsur. Pancasila merupakan Ideologi yang digunakan oleh bangsa Indonesia dalam mewujudkan cita-cita serta mencapai tujuan bangsa Indonesia. Pancasila digunakan sebagai ideologi di Indonesia karena nilai-nilai yang terkandung dalam sila Pancasila sesuai dengan nilai-nilai luhur budaya bangsa Indonesia, nilai-nilai dalam Pancasila juga cocok dengan bangsa Indonesia karena nilai-nilai dalam Pancasila sudah ada dan digunakan sejak dahulu dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, Pancasila digunakan sebagai ideologi karena nilai luhur yang diyakini kebenarannya serta kebaikannya yang digunakan sebagai acuan atau pedoman kehidupan bangsa Indonesia sehingga menimbulkan tekad yang kuat dalam mewujudkannya dalam kehidupan nyata. Dijadikannya pancasila sebagai ideologi bagi bangsa Indonesia maka setiap permasalahannya keagamaan, kenegaraan, ekonomi, kebudayaan, dan politik dapat dijelaskan oleh ideologi pancasila. Dalam agama pancasila jelas mengakui adanya agama dan percaya terhadap keberadaan tuhan, hal tersebut mengacu pada sila yang terdapat dalam pancasila yakni sila pertama yang berbunyi "Ketuhanan yang Maha Esa" artinya Pancasila mewajibkan warga negara Indonesia supaya menganut agama atau kepercayaan seperti agama islam, kristen, protestan, hindu, dan budha, dll, dengan demikian, pandangan pancasila dalam konteks agama dan kepercayaan sangat menentang adanya orang yang tidak memiliki agama atau atheisme. Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya